Famous food
Bakso
Bakso,siapa sih yang tidak kenal dengan makanan yang satu ini.Makanan yang juga merupakan salah satu makanan favorit mantan presiden amerika Barack obama ini sangatlah populer dikalangan masyarakat indonesia.Sebelum membahas lebih jauh tentang bakso mari kita melihat sedikit tentang sejarah bakso diindonesia.
Sejarah bakso di Indonesia
Bakso memiliki akar dari seni kuliner Tionghoa Indonesia. Hal ini ditunjukkan dari istilah 'bakso' berasal dari kata Bak-So, dalam Bahasa Hokkien yang secara harfiah berarti 'daging giling'.
Karena kebanyakan penduduk Indonesia adalah muslim, maka bakso lebih umum terbuat dari daging halal seperti daging sapi, ikan, atau ayam. Kini, kebanyakan penjual bakso adalah orang Jawa dari Wonogiri dan Malang.
Tempat yang terkenal sebagai pusat Bakso adalah Solo dan Malang yang disebut Bakso Malang. Bakso Malang dan bakso Solo adalah masakan bakso dan disajikan dengan khas Jawa.
Bakso berasal dari China tetapi berbeda dengan bakso Malang dan Solo. Bakso China biasanya terbuat dari babi atau makanan laut dan warnya agak kecokelatan serta bentuknya tidak bulat sekali. Sedangkan bakso Malang dan Solo terbuat dari daging sapi, berwarna abu abu dan bentuknya bulat sekali. Bakso China biasanya tidak disajikan dengan kuah melimpah berbeda dengan bakso Malang dan Solo yang disajikan dengan kuah melimpah.
source : http://baksoguide.blogspot.co.id/2015/12/sejarah-asal-usul-bakso.html
Satu butir bakso mengandung 196,9 kalori. Hal itu berarti kalori dalam bakso lebih tinggi dari 100 gr nasi putih dan setara dengan 95gr martabak telur.Di Indonesia, ada sangat banyak bakso berbentuk unik. Mulai dari bakso gepeng, bakso barbel, bakso kotak, hingga bakso raksasa berukuran sebesar mangkuk.
Ciri khas tukang bakso gerobak di Indonesia adalah selalu menjual bakso dengan menggunakan mangkuk bercorak ayam jago.Bakso yang dikonsumsi bersama cuka bisa menimbulkan kematian, lho! Hal ini karena bisa memperlambat aliran darah dan kerja jantung.
source : https://kumparan.com/stephanie-elia/11-fakta-unik-bakso-ada-sejak-dinasti-ming-hingga-populer-di-eropa
Sushi
Dilansir dari Sushifaq, Rabu (1/3/2017), sushi pertama kali dibuat oleh penduduk asli China pada abad kedua sebelum masehi. Awalnya, sushi muncul berkat kebiasaan penduduk China yang kerap mengawetkan makanan.
Pada saat itu, ikan sengaja ditempatkan didalam beras sebagai proses fermestasi. Cara ini memungkinkan seseorang untuk menjaga kondisi dan rasa ikan selama beberapa waktu. Ketika ingin menyantapnya, buang beras dan ikan pun siap untuk disantap.
Seiring berjalannya waktu, metode ini berhasil menyebar ke seluruh daratan China, hingga ke Negeri Sakura Jepang. Mereka mengambil konsep tersebut dan memodifikasinya lebih lanjut.
Awalnya, hidangan yang disajikan hanya berupa nasi dan ikan saja. Namun, pada awal abad ke-18, distrik Matsumoto Yoshiici Edo (sekarang bernama Tokyo) mulai membumbui nasi dan ikan dengan cuka anggur. Hal ini memungkinkan para pembeli untuk langsung menyantapnya, tanpa harus menunggu berbulan-bulan seperti yang dilakukan penduduk asli China.
Pada awal abad ke-19, seorang pria bernama Hanaya Yoheii melakukan sebuah perubahan besar dalam proses pengolahan dan penyajian sushi. Ia tidak lagi membungkus daging ikan dengan nasi, Yohei justru menyajikan potongan daging ikan segar di atas sepotong nasi berbentuk persegi panjang.
Teknik tersebut dikenal dengan sebutan ‘nigiri sushi’ atau ‘edomae sushi’. Hingga saat ini, hampir seluruh restoran sushi di Jepang menyajikan produk mereka dengan teknik tersebut.
Dulunya, sushi banyak dijajakan oleh warung-warung di pinggir jalan sebagai camilan ringan saja. Oleh karena itu, makanan ini dikenal sebagai makanan cepat saji pertama yang ada di Jepang.
Setelah Perang Dunia II berakhir, warung sushi mulai banyak ditutup, dan ada juga yang dipindahkan pada kawasan yang lebih layak dan bersih. Konsepnya pun mulai berubah. Lebih banyak tempat duduk formal yang disediakan, dan secara tidak langsung, cara ini juga berhasil mengubah mindset semua kalangan bahwa sushi menjadi salah satu makanan ‘mewah’ yang ada di negara tersebut.
Sushi modern
Kini, sushi tidak hanya dikaitkan sebagai salah satu makanan tradisional Jepang, makanan ini mulai berevolusi ketingkat yang lebih modern, dan bahkan jauh lebih kompleks.
Sudah banyak pengaruh budaya Barat yang melahirkan gaya pengolahan sushi terbaru. Sebut saja california rolls. Ini merupakan jenis sushi modern (fusion) yang dapat ditemukan di restoran-restoran sushi kelas atas.
Cara membuat sushi sederhana.
- Bahan membuat Nasi Sushi :
150 grm beras jepang beli saja yang import
200 ml air lebih baik yang saud dimasak mateng
1/2 sdm rice vinegar
Garam secukupnya
Gula pasir secukupnya
- Bahan Untuk sushi
2 lbr nori pilih dengan ukuran 19x20cm
6 buah crab yang berbentuk stik
6 ptg avokad cuci dan kita potong memanjang
8 ptg ketimun jepang,cuci dan buang bijinya kemudian potong memanjang
1 sdt wijen putih kemudian kita sangrai
1/4 sdt wijen hitam kemudian kita sangrai
- Cara Membuat Sushi :
1.Yang pertama membuat nasi sushi , yaitu kemudian cuci beras tersebut sampai bersih kemudian tiriskan
2.Memasaknya kedalam rice cooker, ambil air dan tuang masak sampai menjadi matang, jika sudah matang, diamkan nasi beberapa saat.
3.Dalam keadaan panas tuang nasi tersebut kedalam nampan kemudian sisahkan dan biarkan hangat
4.Jika sudah kemudian campur menggunakan rivce vinegara biar enak tambahkan dengan garam juga gula pasir diaduk sampai rata dan tutup dengan kain lap yang bersih yang lembab
5.Ambil nasi sushi yang kira kira dengan ukuran 120 gr, lalu kepal kepal, ditaruh diatas selembar nori, dan ratakan dan sisahkan 1 cm, dari ujungnya
6.Selanjutnyataburkan di bagaian tengahnya sama campuran wijen hitam dan putih agar kelihatan cantik
7.Sekarang balik diatas makishu atau bisa di sebut dengan anyaman bambu. Balik di atas Makishu (anyaman bambu) dan tata crab stiknya, dengan avocado dan juga timun jepangnya dan sambil di gulung dan di padatkan.
Komentar
Posting Komentar